Antonius, Antonius (2013) Tanah dan Pupuk Kandang tapak untuk pemapanan sungkai casuarina (equisetifolia linn) pada tanah dan pupuk kandang. Karya Tulis Ilmiah (KTI), Universitas Kapuas Sintang.

Text JURNAL PIPER APRIL 2013 Tanah & Pupuk Kandang-1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Abstrak: Penelitian ini merupakan bagian dari program pengembangan teknik-teknik silvikultur untuk meningkatkan keberhasilan aforestasi pada pasir bekas tambang emas rakyat. Pemapanan vegetasi alami pada pasir bekas tambang emas rakyat menghadapi kendala kondisi lingkungan terutama suhu yang tinggi, kapasitas menahan air rendah, kadar unsur hara tersedia rendah, dan angin yang kencang. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang besarnya pengaruh penambahan tanah dan pupuk kandang terhadap daya hidup sungkai (Peronema canescens) pada pasir bekas tambang emas rakyat selama musim kemarau. Penelitian dilaksanakan di pasir bekas tambang emas rakyat Desa Penyak lalang Kecamatan Dedai Kabupaten Sintang mulai bulan April-Juli 2012. Ada dua faktor yang diuji yaitu: 1) penambahan tanah (0%, 20%, 40%), dan 2) penambahan pupuk kandang (0%, 10%, 30%, 50%). Jumlah keseluruhan perlakuan ada 12 unit dan setiap unit ada 20 tanaman. Rancangan percobaan menggunakan RCBD dengan 3 blok sebagai ulangan. Variabel yang diukur meliputi persen hidup dan kapasitas menahan air media. Hasil penelitian menunjukkan penambahan tanah dan pupuk kandang (40% tanah dan 10% pupuk kandang) ke dalam media dasar pasir mampu meningkatkan daya hidup sungkai sampai 78,3%. Penambahan tanah (20% dan 40% ) ke dalam media dasar pasir mampu meningkatkan daya hidup sungkai sebesar 60,83% dan 63,75%. Penambahan pupuk kandang 10% pada media dasar pasir mampu meningkatkan daya hidup sungkai sebesar 65,55%, tetapi tidak berbeda pengaruhnya dengan penambahan pupuk kandang sebesar 30% dan 50%.

Actions (login required)

View Item